Rumus Perhitungan dan Contoh Rangkaian dari Komponen-Komponen Elektronika
RESISTOR
Menentukan tahanan basis (Rb) untuk memperoleh arus basis pada keadaan jenuh adalah :
Menentukan mati atau cut off
RESISTOR
•Rangkaian Seri Resistor
Rangkaian
Seri Resistor adalah
sebuah
rangkaian
yang terdiri
dari
2 buah
atau
lebih
Resistor yang disusun
secara
sejajar
atau
berbentuk
Seri. Dengan
Rangkaian
Seri ini
kita
bisa
mendapatkan
nilai
Resistor Pengganti
yang kita
inginkan.
Rumus
dari
Rangkaian
Seri Resistor adalah
:
Rtotal =
R1 +
R2 +
R3 +
….. + Rn
Dimana
:
Rtotal = Total Nilai Resistor
R1 = Resistor ke-1
R2 = Resistor ke-2
R3 = Resistor ke-3
Rn = Resistor ke-n
Rtotal = Total Nilai Resistor
R1 = Resistor ke-1
R2 = Resistor ke-2
R3 = Resistor ke-3
Rn = Resistor ke-n
•Rangkaian Paralel Resistor
Rangkaian
Paralel
Resistor adalah
sebuah
rangkaian
yang terdiri
dari
2 buah
atau
lebih
Resistor yang disusun
secara
berderet
atau
berbentuk
Paralel.
Sama
seperti
dengan
Rangkaian
Seri, Rangkaian
Paralel
juga
dapat
digunakan
untuk
mendapatkan
nilai
hambatan
pengganti.
Perhitungan
Rangkaian
Paralel
sedikit
lebih
rumit
dari
Rangkaian
Seri.
Rumus
dari
Rangkaian
Paralel
Resistor adalah
:
1/Rtotal =
1/R1 +
1/R2 +
1/R3 +
….. + 1/Rn
Dimana
:
Rtotal = Total Nilai Resistor
R1 = Resistor ke-1
R2 = Resistor ke-2
R3 = Resistor ke-3
Rn = Resistor ke-n
Rtotal = Total Nilai Resistor
R1 = Resistor ke-1
R2 = Resistor ke-2
R3 = Resistor ke-3
Rn = Resistor ke-n
KAPASITOR
•Rangkaian Seri Kapasitor
Rangkaian
Seri Kapasitor
adalah
Rangkaian
yang terdiri
dari
2 buah
dan
lebih
Kapasitor
yang disusun
sejajar
atau
berbentuk
Seri. Seperti
halnya
dengan
Rangkaian
Paralel,
Rangkaian
Seri Kapasitor
ini
juga
dapat
digunakan
untuk
mendapat
nilai
Kapasitansi
Kapasitor
pengganti
yang diinginkan.
Hanya
saja,
perhitungan
Rangkaian
Seri untuk
Kapasitor
ini
lebih
rumit
dan
sulit
dibandingkan
dengan
Rangkaian
Paralel
Kapasitor.
Rumus
dari
Rangkaian
Paralel
Kapasitor
(Kondensator)
adalah
:
1/Ctotal = 1/C1 + 1/C2 + 1/C3 + 1/C4 + …. + 1/Cn
Dimana :
Ctotal = Total
Nilai
Kapasitansi
Kapasitor
C1 = Kapasitor ke-1
C2 = Kapasitor ke-2
C3 = Kapasitor ke-3
C4 = Kapasitor ke-4
Cn = Kapasitor ke-n
C1 = Kapasitor ke-1
C2 = Kapasitor ke-2
C3 = Kapasitor ke-3
C4 = Kapasitor ke-4
Cn = Kapasitor ke-n
•Rangkaian Paralel Kapasitor
Rangkaian Paralel Kapasitor adalah Rangkaian yang terdiri dari 2 buah atau lebih Kapasitor yang disusun secara berderet atau berbentuk Paralel. Dengan menggunakan Rangkaian Paralel Kapasitor ini, kita dapat menemukan nilai Kapasitansi pengganti yang diinginkan.
Rumus dari Rangkaian Paralel Kapasitor (Kondensator) adalah :
1/Ctotal = 1/C1 + 1/C2 + 1/C3 + 1/C4 + …. + 1/Cn
Dimana :
Ctotal = Total Nilai Kapasitansi Kapasitor
C1 = Kapasitor ke-1
C2 = Kapasitor ke-2
C3 = Kapasitor ke-3
C4 = Kapasitor ke-4
Cn = Kapasitor ke-n
C1 = Kapasitor ke-1
C2 = Kapasitor ke-2
C3 = Kapasitor ke-3
C4 = Kapasitor ke-4
Cn = Kapasitor ke-n
INDUKTOR
DIODA
TRANSISTOR
SAKLAR
Berikut
merupakan
perhitungan
secara
teori
untuk
menentukan
transistor sebagai
saklar
:
Kondisi Jenuh atau Saturasi
Vce = vcc – Ic.Rc
Karena
kondisi
jenuh
vce
= 0 Volt (keadaan
ideal)
Maka Ic = vcc/Rc
Menentukan tahanan basis (Rb) untuk memperoleh arus basis pada keadaan jenuh adalah :
Ib saturasi > Ic/ß
Rb = (Vi-Vbe) / Ib saturasi
Menentukan mati atau cut off
Vce = Vcc – Ic.Rc
Karena
kondisi
mati
Ic
= 0 (kondisi
ideal) maka
:
Vce = Vcc – 0.Rc
Vce =Vcc
Besar
arus
basis Ib
adalah
:
Ib = Ic/ß
IC ( Integrated Circuit )
DOWNLOAD PPT Informasi Elektronika
-> Disini
No comments:
Post a Comment
Dilarang Spam